Wow Figur Publik ini Pernah Terinfeksi Demam Berdarah Lho! Siapa Aja Ya?
Demam berdarah adalah salah satu penyakit yang sering menjadi perhatian di Indonesia. Tidak hanya masyarakat umum, tetapi juga beberapa figur publik pernah mengalami infeksi demam berdarah. Berikut adalah beberapa figur publik yang pernah mengalami infeksi demam berdarah:
Seorang tokoh anti-apartheid dan mantan Presiden Afrika Selatan, rumor mengatakan ia didiagnosis menderita demam berdarah pada tahun 1950. Saat itu, dia ditahan oleh rezim apartheid dan menjalani hukuman penjara selama 27 tahun. Selama masa tahanan, Mandela diduga terinfeksi oleh nyamuk Aedes aegypti yang bertindak sebagai vektor virus demam berdarah. Meskipun demikian, dia berhasil pulih dari penyakit tersebut.2
Nelson Mandela (Mantan Presiden Afrika Selatan)1
Istri dari Presiden Amerika Serikat John F. Kennedy, menurut buku “Jacqueline Kennedy Onassis: A Life” ia mengalami demam berdarah pada masa mudanya. Pada tahun 1953, saat ia berusia 24 tahun, Jacqueline menderita demam berdarah selama perjalanannya ke Spanyol. Meskipun mengalami gejala yang parah, ia pulih setelah perawatan medis yang intensif.4
Jacqueline Kennedy Onassis (Mantan Ibu Negara Amerika)3
Salah satu legenda sepak bola Argentina dan pemain terkemuka dalam sejarah olahraga, menurut cerita yang beredar ia juga mengalami demam berdarah. Pada tahun 1979, saat masih bermain untuk klub Boca Juniors di Argentina, Maradona terkena demam berdarah. Ia berhasil pulih dan terus melanjutkan karir sepak bolanya yang gemilang.6
Diego Maradona (Pemain Bola)5
Dalam pengalamannya dengan demam berdarah, ia mengungkapkan jika pertama kali mengenal dengue saat berusia 15 tahun saat masih SMP, dan itu cukup membuatnya traumatik hingga harus dirawat di rumah sakit di Bandung selama seminggu. Ringgo ingat betul saat itu suhu tubuhnya naik sangat tinggi, bahkan melebihi 40 derajat, hingga memanggil perawat karena tidak tahan dengan kepanasan tersebut.
Ringgo Agus Rahman (Aktor)
Kejadian tersebut membuat ringgo menjadi traumatik. Namun, yang mengejutkan, tahun lalu pada bulan November 2022, ia mengalami demam berdarah lagi, bahkan dua kali. Apakah kali ini lebih ringan? Tidak sama sekali. Ringgo bahkan harus meninggalkan pekerjaan untuk pertama kalinya karena demam berdarah. Selain itu, ia juga mengalami nyeri tulang yang intens dan bahkan mengalami halusinasi.7
Mereka Saja Bisa Terkena Demam Berdarah, Apalagi Kita
Perlu dicatat bahwa demam berdarah adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue yang ditularkan oleh nyamuk Aedes aegypti.8 Ini adalah penyakit yang dapat menyerang siapa saja, tanpa memandang status sosial, dan dapat mempengaruhi orang-orang dari berbagai latar belakang, termasuk tokoh-tokoh terkenal seperti mereka.
Salah satu cara untuk melindungi diri dari demam berdarah adalah melalui vaksinasi. Vaksinasi demam berdarah telah dikembangkan sebagai upaya pencegahan yang baik. Vaksin ini dapat memberikan kekebalan tubuh terhadap virus dengue, sehingga meminimalkan risiko terkena penyakit ini atau mengurangi keparahan gejalanya jika terinfeksi.9
Namun, sebelum melakukan vaksinasi demam berdarah, sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter ya! Konsultasi ini diperlukan untuk memastikan bahwa vaksinasi aman bagi individu yang akan divaksin. Dokter akan menilai riwayat kesehatan, kondisi kesehatan saat ini, dan mempertimbangkan faktor-faktor lain sebelum memberikan rekomendasi mengenai vaksinasi demam berdarah.
Selain konsultasi sebelum vaksinasi, penting juga untuk mengikuti petunjuk dan jadwal vaksinasi yang ditetapkan oleh otoritas kesehatan setempat. Beberapa wilayah mungkin memiliki program vaksinasi demam berdarah yang khusus, termasuk kelompok yang disarankan untuk divaksin. Oleh karena itu, pastikan untuk mengikuti pedoman dan anjuran yang berlaku di wilayah tempat tinggalmu!
Selain vaksinasi, langkah-langkah pencegahan lainnya juga perlu diterapkan, seperti menghindari gigitan nyamuk dengan menggunakan kelambu, mengenakan pakaian yang menutupi seluruh tubuh, dan menggunakan insektisida atau obat anti-nyamuk yang direkomendasikan.10
Dalam situasi di mana kamu merasa mengalami gejala yang mencurigakan atau ada peningkatan kasus demam berdarah di lingkungan sekitar, jangan ragu segera konsultasikan dengan dokter. Gejala demam berdarah dapat mencakup demam tinggi, nyeri sendi dan otot, ruam, serta gejala yang lebih parah pada kasus yang lebih serius.11 Karena jika tidak ditangani oleh orang yang tepat, akan berbahaya! Yuk share artikel ini!
Artikel ini dimaksudkan untuk informasi dan kesadaran publik, dan untuk tujuan edukasi.
Artikel tidak dimaksudkan sebagai bentuk anjuran medis.
C-ANPROM/ID/QDE/0064 | June 2023
Referensi:
- Bradford, S. (2000). Jacqueline Kennedy Onassis: A Life. New York, NY: Viking
- Cegah DBD. (2023). Talkshow - Demam Berdarah di Sekitar Kita: #Ayo3MPlusVaksin
- IDAI. (2019). Memahami Demam Berdarah DBD (Bagian 1 dan 2). Tersedia di: https://www.idai.or.id/artikel/seputar-kesehatan-anak/memahami-demam-berdarah-dengue (diakses pada 2 Februari 2022).
- Kementerian kesehatan Republik Indonesia. Sehat Negeriku. (2023). Atasi Dengue, Kemenkes Kembangkan Dua Teknologi Ini. Tersedia di: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20230205/3642353/atasi-dengue-kemenkes-kembangkan-dua-teknologi-ini/#:~:text=Berdasarkan%20data%20Kementerian%20Kesehata n%2C%20di,anak%20usia%200%2D14%20tahun (Diakses pada 14 Juni 2023).
- Meredith, M. (2010). Nelson Mandela: A Biography. New York, NY: PublicAffairs.
- Promkes Kemkes. 2019. Upaya Pencegahan DBD dengan 3M Plus. Tersedia di: https://promkes.kemkes.go.id/upaya-pencegahan-dbd-dengan-3m-plus (Diakses pada 14 Juni 2023).
- The Guardian. (2023). "Diego Maradona: The Man who Divided Football but United a Nation." The Guardian. Tersedia di: https://www.theguardian.com/football/diego-maradona (Diakses pada 14 Juni 2023).
- Wikipedia Photo. (2021). Jacqueline Kennedy Onassis. Tersedia di: https://id.wikipedia.org/wiki/Jacqueline_Kennedy_Onassis. (Diakses pada 15 Juni 2023).
- Wikipedia Photo. (2021). Nelson Mandela. Tersedia di: https://id.wikipedia.org/wiki/Nelson_Mandela (Diakses pada 15 Juni 2023).
- Wikipedia Photo. (2012). Diego Maradona. Tersedia di: https://id.wikipedia.org/wiki/Diego_Maradona#/media/Berkas:Maradona_at_2012_GCC_Cha mpions_League_final.JPG. (Diakses pada 15 Juni 2023).
- WHO. (2021). Dengue and severe dengue. Tersedia di: https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/dengue-and-severe-dengue (Diakses pada 14 Juni 2023).
Add new comment